Tips Perpustakaan Mini di Rumah

Tips Perpustakaan Mini di Rumah

TIPS PERPUSTAKAAN MINI DI RUMAH

Arsitek Indo Kontraktor – Sudah tidak menjadi rahasia lagi jika budaya membaca semakin merosot sat ini. Dengan adanya internet dan sosial media orang sudah bisa mendapatkan informasi yang cukup. Semakin tingginya teknologi mendorong kita semua untuk terfokus dengan gadget dan aplikasi yang super canggih. Cukup mudah cara mengembalikan budaya membaca, hanya dengan cara anda mempunyai perpustakaan mini di rumah. Dengan cara yang tepat, anda dapat mendapatkan perpustakaan sendiri di rumah minimalis sederhana dan modern milik anda. Berikut ini adalah tips cara membuat perpustakaan pribadi di rumah anda!

  1. Koleksi Buku

Buku memiliki peran penting dalam perpustakaan. Tentu saja, karena buku merupakan sumber utama sebuah perpustakaan. Terkadang, kita tidak begitu mengetahui berapa jumlah koleksi buku yang kita miliki. Mengapa penting? Jumlah buku akan mempengaruhi sebesar apa perpustakaan yang anda butuhkan. Jika buku terlampau banyak, maka anda perlu menyiasatinya.

  1. Lokasi Perpustakaan

Ketika anda sudah mengetahui berapa banyak buku yang anda miliki, hal yang akan dilakukan selanjutnya adalah menentukan bagian mana yang akan dijadikan sebagai perpustakaan. Jika rumah anda sangat besar dan banyak ruang kosong, anda dapat menyediakan satu ruangan khusus dengan besaran yang cukup untuk dijadikan perpustakaan. Besaran perpustakaan bisa besar jika ke depannya anda ingin menambah koleksi buku anda.

Tapi jika anda tidak punya cukup ruang, anda dapat menggabungkan perpustakaan dengan ruang-ruang yang sudah ada. Misalnya adalah ruang kerja, kamar tidur, ruang keluarga dan sebagainya. Hindari penggabungan dengan ruang-ruang seperti dapur dan kamar mandi.

  • Untuk tips menghemat ruang anda juga dapat memanfaatkan ruang dibawah tangga. Dengan space yang tersisa anda dapat menyulap ruang kosong yang negatif menjadi perpustkaan mini dan indah. Hal ini berlaku disetiap jenis-jenis tangga rumah modern dan minimalis jika memiliki ruang kosong dibawahnya.
  • Anda juga dapat memanfaatkan lorong rumah sebagai perpustkaan. Desain rak buku yang meninggi keatas sejajar dengan tinggi dinding akan sangat cocok dan indah jika dipandang.
  1. Pemilihan Rak Buku

Pastikan anda tidak salah memilih rak buku. Carilah rak buku yang kuat dan menonjolkan buku-buku itu sendiri. Mengapa tidak menggunakan lemari? Sebenarnya tidak ada salahnya menggunakan lemari. Tetapi, jika anda mempunyai ruang yang kecil, lemari akan memakan luasan lebih banyak. Selain itu, penyimpanan buku di dalam lemari tidak praktis dan harganya cukup mahal. Jika anda perhatikan, di tempat-tempat seperti perpustakaan umum atau pun sekolah, mereka biasa menggunakan rak untuk menyimpan buku karena lebih praktis. Oleh karena itu, sarannya adalah anda juga menggunakan rak.  Anda dapat memilih tipe rak yang vertikal untuk penampungan yang lebih banyak.

  1. Kekuatan Lantai

Tidak hanya kekuatan rak buku, tapi kekuatan lantai juga penting. Lantai haruslah kuat menopang beban rak yang berisikan buku-buku. Hal ini untuk mencegah kerusakan pada lantai dan keretakkan. Jika rumah anda bertingkat, idealnya perpustakaan diletakkan di lantai pertama rumah. Untuk pengembangan lebih lanjut, anda dapat berkonsultasi dengan pakar dan ahlinya. Pastikan juga pola lantai anda sesuai dengan keseluruhan ruangan.

  1. Pencahayaan Ruangan & Ventilasi Udara

Cahaya adalah sahabat utama dalam membaca buku. Pilihlah lokasi perpustakaan yang mendapatkan cukup banyak pencahayaan. Di siang hari mungkin tidak akan menjadi masalah karena mendapat bantuan cahaya dari sinar matahari. Namun, jika malam hari sumber cahaya hanya bergantung pada lampu ruangan.  Untuk memperindah ruangan anda dapat memilih tipe/jenis lampu yang unik dan menarik untuk menambah daya tarik ruang.

Baca Juga :  Pilihan Warna Kamar Anak

Selain pencahayaan, ventilasi udara juga penting. Fungi ventilasi rumah sebagai kesehatan penghuninya juga sebagai penghawaan. Selain itu, anda tentunya tidak ingin buku anda menjadi lembab dan pengap. Akan semakin indah jika perpustakaan memiliki jendela yang menghadap ke panorama taman rumah anda.

  1. Furniture Tambahan

Agar ruangan tidak membosankan dan anak-anak anda betah di perpustakaan, anda dapat mempercantik ruangan dengan menambah beberapa furniture tambahan. Misalnya adalah meja atau kursi sebagai tempat membaca yang tentunya disesuaikan kembali dengan kebutuhan anda. Atau juga dengan tips memilih sofa yang awet dan nyaman.

  1. Warna Ruangan

Warna ruangan penting untuk menambah daya tarik. Anda dapat mengecat dinding perpustakaan dengan warna favorit anda supaya lebih menarik. Anda dapat membaca warna cat rumah elegan sebagai rekomendasi. Jika anda tidak ingin permainan warna, anda dapat menggunakan alternatif wallpaper dinding sebagai solusinya. Sebaiknya, dinding ruangan tidak terlalu menonjol dan soft supaya tidak terlalu kontras dengan buku-buku yang ada. Hal ini memberikan kesan tenang supaya pengguna semakin nyaman dan betah.

  1. Penataan Buku

Untuk penataan buku, anda dapat menggunakan pola kecil ke besar supaya terlihat lebih rapih. Atau juga anda dapat mengelompokkan buku-buku anda berdasarkan alfabet judul buku atau tema buku. Entah buku psikologi, buku anak dan semacamnya. Anda juga bisa memilih gaya abstrak atau random. Semuanya tergantung kepada selera dan kemudahan anda.

Demikianlah tips cara membuat perpustakaan pribadi di rumah. Tidak sulit bukan? Asalkan ada keinginan dan kemauan, anda dapat menciptakannya dirumah.

Tags: , ,

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *